Candi Prambanan merupakan salah satu candi Hindu terbesar di Indonesia yang terletak di Yogyakarta. Candi ini merupakan salah satu warisan budaya yang sangat berharga dan menjadi salah satu destinasi wisata populer di Indonesia.
Sejarah Candi Prambanan sendiri bermula pada abad ke-9 Masehi, ketika Kerajaan Mataram Kuno memerintahkan pembangunan candi ini sebagai tempat ibadah untuk dewa Hindu. Candi Prambanan terdiri dari tiga candi utama yang masing-masing didedikasikan untuk dewa Trimurti, yaitu Brahma, Vishnu, dan Shiva. Selain itu, terdapat pula candi-candi kecil yang didedikasikan untuk para dewi dan penjaga candi.
Candi Prambanan juga memiliki relief-relief yang indah dan kompleks yang menggambarkan kisah-kisah epik dari kitab Ramayana dan Mahabharata. Relief-relief ini merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia dan menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan yang mengunjungi candi ini.
Untuk bisa menikmati keindahan Candi Prambanan, para wisatawan harus membayar tiket masuk. Harga tiket masuk Candi Prambanan untuk wisatawan domestik adalah sekitar Rp30.000 – Rp50.000 per orang, sedangkan untuk wisatawan mancanegara adalah sekitar Rp200.000 – Rp300.000 per orang. Harga tiket masuk ini sudah termasuk akses ke area candi utama, museum, dan taman sekitar candi.
Selain itu, para wisatawan juga bisa menikmati pertunjukan tari Ramayana yang biasanya digelar di malam hari di area Candi Prambanan. Tiket untuk pertunjukan tari Ramayana ini biasanya memiliki harga yang berbeda dengan harga tiket masuk candi.
Dengan keindahan arsitektur, relief-relief yang mengagumkan, dan nilai sejarah yang tinggi, Candi Prambanan merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Jangan lupa untuk menikmati keindahan candi ini dan memahami nilai sejarah yang terkandung di dalamnya.
The post Sejarah Candi Prambanan dan harga tiket masuk wisatawan appeared first on hkbplubukbaja.